Greenpeace Keliru dan Serampangan

oleh -48 kali dilihat

Rabu, 12 Maret 2025, Greenpeace beberapa kali menggaungkan ketidakberhasilan Prabowo dalam urusan lingkungan hidup, hal itu ditentang keras oleh beberapa elemen masyarakat. Disampaikan bahwa Greenpeace keliru apabila terus mengaitkan program Prabowo membawa bencana baru terhadap lingkungan.

“Greenpeace ini keliru dan serampangan asal bicara, saya tidak sepakat dengan opini yang disampaikan oleh Kepala Greenpeace Indonesia Leonard Simanjuntak soal program Presiden Prabowo terkait lingkungan hidup hanya memicu kebakaran dan sebagainya,” ujar Baihaqi selaku Ketua Umum Aliansi Mahasiswa Cinta Tanah Air.

Baihaqi menegaskan bahwa program Presiden Prabowo soal lingkungan hidup itu merupakan energi positif dan program yang bagus semestinya kita apresiasi dan mendukungnya. Kita lihat sebelum-sebelumnya bahwa isue persoalan lingkungan ini sudah mengakar dari hulu sampai hilir, banyak kejahatan-kejahatan terhadap lingkungan, akhirnya yang dirugikan adalah masyarakat kita. Maka dengan hadirnya gagasan Presiden Prabowo untuk memfungsikan 20 juta hektare hutan untuk swasembada pangan dan energi adalah langkah yang tepat dan berguna bagi masyarakat Indonesia.

Kemudian, terkait dengan penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 5 Tahun 2025 tentang Penertiban Kawasan Hutan. Justru dengan hadirnya Perpres ini bukanlah persoalan, bahkan kebijakan ini sangat baik salah satunya dalam penegakkan hukum sektor lingkungan, kebijakan ini bertujuan untuk menertibkan penggunaan lahan yang tidak sah dan menindak tegas pihak-pihak yang menyalahgunakan kawasan hutan tanpa izin resmi yang sangat merugikan Negara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.